160 Pejabat Fungsional Dilantik Dirut RSUP Kandou 

oleh -10 Dilihat

Manado, VoxSulut.Co.id – Direktur Utama (Dirut) Prof Dr dr Starry Rampengan, SpJP (K), FIHA, MARS
melantik 160 pejabat fungsional Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di RSUP Prof Dr R D Kandou Manado, Selasa (28/10).

Dirut Starry Rampengan mengatakan Pegawai fungsional ini diharapkan dapat menumbuhkan budaya kerja berbasis profesionalisme dan hasil kerja nyata.

PPPK ini untuk memperkuat tata kelola dari rumah sakit ini.

“Jabatan fungsional adalah tulang punggung dari profesionalisme ASN di rumah sakit vertikal.

Melalui jabatan fungsional, kompetensi dan kinerja ASN dapat diukur secara objektif, dihargai secara adil, dan dikembangkan secara berkelanjutan,” ungkapnya.

Ditambahkannya ini bukan sekadar acara administrasi saja, melainkan diharapkannya dapat menjadi momentum untuk menegaskan peran dan tanggung jawab setiap pegawai fungsional dalam meningkatkan mutu dan pelayanan kesehatan, khususnya di RSUP Kandou.

Pegawai fungsional juga diharapkan dapat menumbuhkan budaya kerja berbasis profesionalisme dan hasil kerja nyata.

“Kita bekerja untuk Tuhan, untuk manusia menolong sesama. Jangan seperti anak kecil yang harus diawasi, tapi bekerjalah dengan penuh dedikasi dan rasa tanggung jawab,” pungkasnya.

Dirinya juga mengingatkan untuk terus bekerja dengan mutu yang tinggi dan menjadikannya budaya kerja.

“Ingat! Teman-teman bekerja di rumah sakit terbaik di Sulawesi Utara. Banyak selamat karena sudah terpilih di pusat rujukan di wilayah Indonesia timur bagian utara,” ujarnya.

Dirinya kemudian berpesan, kalau merasa kualitas kurang, tingkatkan kompetensi, kalau merasa ada sesuatu kebiasaan buruk segera dihilangkan.

“Tingkatkan yang baik dan kurangi yang buruk. Kalau merasa tidak mampu berkembang di sini, silakan pindah ke tempat lain. Karena hanya orang-orang terbaik yang bisa bekerja di rumah sakit Kandou kita tercinta,” tegasnya.

Dikatakannya, RSUP Kandou membangun sistem karier ASN yang berkeadilan transparan dan selaras dengan kebijakan SDM dan Aparatur dari Kemenkes.

“Kita memasuki era pelayanan yang semakin kompleks dan tantangan yang luar biasa. Salah sedikit langsung di sorot media sosial. Tuntutan masyarakat yang semakin tinggi membuat kita harus adaptif dan inovatif. Tuhan akan berikan apa yang menjadi hak kita, kalau kita menjalankan apa yang menjadi kewajiban kita.

“Karier fungsional harus sejalan dengan peningkatan kinerja dari organisasi. Bawalah pembaharuan di unit kerja masing-masing,” pungkasnya.

Karena itu, diharapkannya pegawai fungsional jangan hanya terpaku pada rutinitas saja, melainkan bagaimana menjadi agen of change atau agen perubahan di unit kerja masing-masing. (vsc)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Vox Sulut di saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.