Rektor dan Wakil Rektor II IAKN Manado Ikut Kegiatan Peningkatan Kompetensi dan Pengelolaan Keuangan

oleh -212 Dilihat

Rektor IAKN Manado foto bersama Wamenag dan peserta lain

Manado –

Mewujudkan penguatan pemahaman pengelolaan keuangan bagi pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN), Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (UINSUKA) menggelar kegiatan peningkatan kompetensi pengelolaan keuangan pada PTKN yang berlangsung selama 3 (tiga) hari di Sahid Jaya Hotel & Convention Yogyakarta mulai 30 Maret hingga 01 April 2021.

Kegiatan dibuka Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, Prof. Dr. H. Nizar, M.Ag sekaligus menjadi narasumber dengan membawa materi tentang Arah Kebijakan Pengelolaan Keuangan di Perguruan Tinggi Kementerian Agama.

Selain itu, hadir juga sebagai narasumber Prof. Dr. H. M. Ali Ramdhani (Direktur Jenderal Pendidikan Islam) dan memberikan materi tentang Semangat Baru Tata Kelola PTKN yang Baik dan Bersih dari KKN. Sementara narasumber yang lain adalah dari BPK dan Karo Keuangan Kemenag.

Acara ini dihadiri para Rektor/Ketua, wakil rektor II/wakil ketua II (bidang administrasi umum, perencanaan dan keuangan), Kepala Biro, Kepala SPI pada PTKN wilayah tengah dan timur.

Sementara dari Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Manado mengikuti kegiatan tersebut ialah Dr. Jeane Marie Tulung, S.Th., M.Pd (Rektor) dan Dr. Olivia C. Wuwung, ST., M.Pd (Wakil Rektor II).

Kegiatan ini ditutup oleh Wakil Menteri Agama RI, Drs. H. Zainut Tauhid Sa’adi, M.Si dan dalam sambutannya menyampaikan bahwa seluruh PTKN harus melakukan lompatan inovasi birokrasi dalam rangka adaptasi di era disrupsi saat ini. Menurutnya, tata kelola keuangan, tata kelola organisasi, tata kelola Sumber Daya Manusia (SDM), tata kelola manajemen yang berbasis digital menjadi keharusan dalam pelayanan publik. Wamenag optimis jika pengelolaannya akuntabel dan transparan dapat meningkatkan pelayanan masyarakat yang baik di lingkungan PTKN.

Ditambahkan Wamenag, lakukan pemetaan dan analisa terkait kebutuhan publik terhadap layanan pendidikan. Selain itu, lakukan juga pemetaan dan analisa sumber daya manusia yang dimiliki guna menunjang perbaikan birokrasi.

Diakhir sambutan sebelum menutup kegiatan Wamenag menyampaikan kepada semua peserta untuk terus semangat, terus berusaha meningkatkan kinerja agar Kementerian Agama menjadi contoh tata kelola keuangan bagi Kementerian yang lain.(andresiwi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.