Manado, VoxSulut.Co.id – Kegiatan orientasi Diklat bagi mahasiswa program studi keperawatan jurusan kesehatan perguruan tinggi Politeknik Negeri Nusa Utara, Senin (08/09), digelar di aula lantai 2 RSUP Prof Dr. R.D. Kandou Manado.
Direktur Utama Prof. Dr.dr. Starry Rampengan, Sp. JP, (K)., FIHA., MARS membuka langsung kegiatan tersebut.
Kegiatan ini mencakup sejumlah materi, antara lain Bantuan Hidup Dasar (BHD), Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP), Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI), Kesehatan dan Keselamatan Kerja Rumah Sakit (K3RS), serta Pelayanan Prima.
Dirut Starry menyampaikan apresiasi dan motivasi kepada para calon perawat. Dia juga menekankan, pentingnya pelatihan ini sebagai pondasi awal dalam membentuk tenaga kesehatan yang profesional, kompeten, dan berintegritas.
Kehadiran Prof Starry juga menjadi penyemangat tersendiri bagi para peserta, menandai keseriusan rumah sakit dalam mendukung pendidikan tenaga kesehatan.
Pelatihan ini bukan sekadar rutinitas akademik, namun merupakan bagian krusial dalam proses pembentukan karakter dan kompetensi mahasiswa.
Seluruh rangkaian materi ini dirancang untuk memperkaya wawasan sekaligus membiasakan mahasiswa dengan standar operasional tinggi yang diterapkan di RSUP Kandou, sebagai salah satu rumah sakit rujukan utama di kawasan Indonesia Timur.
Sementara itu, Perwakilan dari Politeknik Negeri Nusa Utara, Ns Asri Juwita Mahihodi, S.Kep, M.Kep, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada jajaran RSUP Kandou yang telah membuka pintu lebar-lebar bagi mahasiswa keperawatan untuk menimba ilmu dan pengalaman.
“Ini momentum dan kesempatan luar biasa bagi para mahasiswa untuk terus berkembang. Karena itu saya berharap para mahasiswa dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya,” ujarnya.
Kolaborasi ini dinilai sangat strategis dalam rangka penguatan kapasitas dan kualitas pendidikan vokasi di bidang kesehatan.
Polnustar menaruh harapan besar kepada para pembimbing di RSUP Kandou untuk turut menempa mahasiswa menjadi tenaga kesehatan yang andal dan siap kerja.
Politeknik Negeri Nusa Utara pun optimis bahwa pengalaman belajar di rumah sakit pendidikan terakreditasi ini akan menjadi bekal berharga bagi para mahasiswa, tidak hanya untuk memenuhi capaian kurikulum, tetapi juga dalam membentuk etos kerja dan profesionalisme yang dibutuhkan di dunia kerja nyata.(kison)
