Andrei Angouw Beber Alasan Mengapa FBKM Digelar Meriah di Bulan Juni

oleh -38 Dilihat

Manado, VoxSulut.Co.id –  Walikota Manado, Andrei Angouw, Sabtu (21/6), secara resmi menutup kegiatan Festival Bung Karno Manado (FBKM) 2025 di Pasar Wisata Bunaken, Tongkaina, setelah sukses digelar dengan berbagai perlombaan seru dan meriah.

Dalam wawancara usai penutupan, Walikota Andrei menyampaikan bahwa FBKM bukan sekadar acara tahunan biasa.

Festival ini punya makna mendalam—sebagai bentuk penghormatan terhadap sosok Proklamator sekaligus Presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno.

“Semangatnya adalah agar masyarakat mengenal dan memahami pemikiran-pemikiran Bung Karno,” ujar Andrei.

Ia menekankan bahwa filosofi Bung Karno sangat relevan untuk diteruskan oleh generasi sekarang dan mendatang.

“Bulan Juni memang selalu spesial dalam sejarah bangsa, karena di bulan ini diperingati Hari Lahir Pancasila, hari lahir Bung Karno, sekaligus hari wafatnya beliau. Tak heran, suasana FBKM tahun ini pun terasa emosional namun penuh semangat kebangsaan,” urainya.

Menariknya, FBKM 2025 digelar di lokasi yang cukup uni, Pasar Wisata Bunaken, Tongkaina. Wali Kota Andrei menjelaskan, pemilihan tempat ini bukan tanpa alasan.

“Kami ingin mengenalkan lokasi ini kepada masyarakat sebagai tempat wisata yang juga bisa dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan positif, termasuk kegiatan kerohanian,” jelasnya.

Dengan semangat mengenang dan meneruskan perjuangan Bung Karno, FBKM 2025 menjadi lebih dari sekadar festival.

“Ini dapat menjadi ajakan untuk kembali menyalakan semangat nasionalisme dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Manado,” tandasnya.(vsc)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Vox Sulut di saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.