RS saat bicara di diskusi GAMKI
Manado –
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Kota Manado, Senin (3/5) menggelar diskusi dalam rangka Dies Natalis GAMKI ke 59 Tahun 2021 di Bahug Coffe & Foods Bahu Malalayang.
Kegiatan diskusi mengambil tema, Kehadiran Pemuda Kristen Ditengah-tengah Pergumulan Gereja, Bangsa dan Negara.
Dalam arahannya, Drs. Jeremia Damongilala, Senior GAMKI yang jadi salah satu narasumber mengingatkan sebagai kader untuk selalu bertanggung jawab dalam tugas.
“Kalau kita ingin berperan dalam sesuatu hal yang besar, berbuatlah terlebih dahulu dengan hal yang sangat kecil, seperti kita menunjukkan peran kita baik dalam keluarga dalam lingkungan dan berorganisasi,” kata Damongilala.
Lebih lanjut, mantan Wakil Bupati Minahasa Tenggara itu mengatakan agar senantiasa menjaga pola kerja yang baik.
“Tunjukkan pola kerja yang baik, belajar untuk selalu menjalankan peran dimana saja, sebab sewaktu-waktu datang tanggung jawab yang besar kita sudah sangat siap, jati diri kita sangat penting tunjukkan etos kerja,” jelasnya.
Ketua Dewan Penasehat GAMKI Manado, dr. Richard Sualang yang juga menjadi narasumber dalam diskusi, berharap GAMKI menjadi pelopor dan hilangkan budaya saling menjatuhkan.
“Sebagai kader GAMKI kita harus saling mendukung dan mensupport, torang mempelopori hilangkan budaya yang baku cungkel dan biarkan ini menjadi berkat buat kita,” ucap Wakil Walikota Manado terpilih itu.
Sualang juga mengingatkan sebagai kader GAMKI untuk menjadi yang paling terbaik dimana saja.
“Peran boleh kecil tapi cita-cita tidak boleh kecil, sekecil apapun peran kita harus dilakukan dengan terbaik dan all out, sebab kader GAMKI harus menjadi yang terbaik apapun profesi kita dan terpenting membawa sinar gerakan pemuda Kristen,” kata Sualang.
Dalam situasi politik sekarang GAMKI ujar Ketua DPC PDIP Manado ini, harus mengambil peran dalam bagian terdepan.
“GAMKI organisasi pemuda Kristen harus jadi bagian terdepan seperti dalam mengadvokasi masyarakat, mengawal kebijakan Pemerintah dan mensosialisasikan tentang peran kepemudaan,” sebut Sualang.
Sementara itu, Alter Wowor, S.Th, M.Th, menjelaskan bagaimana idealnya kehadiran pemuda dalam gereja, bangsa dan negara.
“Kehadiran Pemuda Kristen untuk menunjukkan kasih Kristus dan keteladanan dimanapun kita berada,” kata Wowor.
Turut hadir saat acara diskusi, Ketua DPC GAMKI Manado, Leopard Tampi, Sekretaris Patricia Lumentut, Bendahara Lighaya Suwu, anggota Penasehat Fransiscus Enoch, sejumlah penggurus GAMKI Manado dan GMKI Manado.
Usai diskusi acara selanjutnya dilakukan pemotongan tumpeng oleh Ketua Dewan Penasehat dr Richard Sualang dalam rangka Dies Natalis GAMKI ke 59 tahun 2021.(andre)
