Manado, VoxSulut.Com – Senator DPD-RI Ir Stefanus BAN Liow MAP (SBANL) melakukan Dalam kunjungan tersebut Senator SBANL diterima oleh Sales Area Manager (SAM) Pertamina Retail SulutGo Tito Rivanto Marsono.
Dalam pertemuan yang berlangsung familiar itu, Senator SBANL meminta Pertamina untuk menambah kuota bahan bakar minyak jenis solar di Provinsi Sulawesi Utara.
“Melihat keadaan di SPBU SPBU yang terjadi antrian mobil untuk mengisi solar, saya berharap Pertamina Manado untuk meminta penambahan kuota solar,” kata SBANL.
Apalagi, kata SBANL, perayaan Natal dan Tahun Baru pasti konsumsi masyarakat akan meningkat. SBANL juga meminta agar Pertamina Manado dapat meningkatkan pengawasan penyaluran elpiji 3 kg.
Menjawab pertanyaan dan harapan SBANL, Sales Area Manager (SAM) Pertamina Retail SulutGo Tito Rivanto Marsono mengatakan, pihaknya akan melapor ke Pertamina pusat terkait kondisi yang terjadi di Provinsi Sulawesi Utara.
“Antrian BBM jenis solar terjadi di seluruh daerah di Indonesia walaupun dengan karakteristik penyebab yang berbeda, tapi kami tetap akan melapor ke pusat terkait apa yang terjadi. Dan untuk pengawasan distribusi elpiji akan lebih ditingkatkan,” kata Tito.
Tito juga mempresentasikan program pembangunan pertashop untuk memudahkan masyarakat mendapatkan bahan bakar minyak jenis Pertalite dan Pertamax.
“Kami membuka kesempatan kepada masyarakat untuk menjadi mitra kerja kami dengan membangun perta Senator SBANL diterima oleh Sales Area Manager (SAM) Pertamina Retail SulutGo Tito Rivanto Marsono.
Dalam pertemuan yang berlangsung familiar itu, Senator SBANL meminta Pertamina untuk menambah kuota bahan bakar minyak jenis solar di Provinsi Sulawesi Utara.
“Melihat keadaan di SPBU SPBU yang terjadi antrian mobil untuk mengisi solar, saya berharap Pertamina Manado untuk meminta penambahan kuota solar,” kata SBANL.
Apalagi, kata SBANL, perayaan Natal dan Tahun Baru pasti konsumsi masyarakat akan meningkat. SBANL juga meminta agar Pertamina Manado dapat meningkatkan pengawasan penyaluran elpiji 3 kg.
Menjawab pertanyaan dan harapan SBANL, Sales Area Manager (SAM) Pertamina Retail SulutGo Tito Rivanto Marsono mengatakan, pihaknya akan melapor ke Pertamina pusat terkait kondisi yang terjadi di Provinsi Sulawesi Utara.
“Antrian BBM jenis solar terjadi di seluruh daerah di Indonesia walaupun dengan karakteristik penyebab yang berbeda, tapi kami tetap akan melapor ke pusat terkait apa yang terjadi. Dan untuk pengawasan distribusi elpiji akan lebih ditingkatkan,” kata Tito.
Tito juga mempresentasikan program pembangunan pertashop untuk memudahkan masyarakat mendapatkan bahan bakar minyak jenis Pertalite dan Pertamax.
“Kami membuka kesempatan kepada masyarakat untuk menjadi mitra kerja kami dengan membangun pertashop,” kata Tito.(vsc)