Nick Lomban
Manado –
Nick Lomban berharap Corporate Social Responsibility (CSR) Bank SulutGo bisa diperkuat dengan asas keterbukaan atau transparansi.
Hal ini disampaikan Politisi Partai Nasdem tersebut saat mendengarkan laporan Bank SulutGo dalam rangka penyampaian LKPJ Gubernur tahun 2020 di ruang rapat Paripurna DPRD Sulawesi Utara (Sulut), Selasa (21/4).
Dalam kesempatan tersebut ia mengharapkan Bank SulutGo bisa perkuat dengan aplikasi-aplikasi Digital untuk mempermudah masyarakat mengakses Bank SulutGo.
Terkait itu, Direktur Utama Bank SulutGo Revino Pepah menanggapi saran wakil ketua Pansus tersebut.
Pepah menjelaskan terkait dengan transparansi pihak Bank SulutGo telah melakukan transparansi terkait dengan CSR yang ada.
“Perlu diketahui bahwa terkait CSR, ada CSR yang kewenangannya ada di pemegang saham ada juga dari interen Bank SulutGo. Terkait dengan yang ada di kami, pertahun di Bank SulutGo sebesar 2 Miliar biaya untuk CSR. Adapun, tahun kemarin dana CSR yang kami berikan antara lain ada beberapa komputer disekolah sekolah juga pemberian air bersih dan itu dilaporkan dalam laporan kami,” jelasnya.
Selanjutnya terkait dengan digitalisasi, dijelaskan Pepah bahwa Bank SulutGo telah melakukan digitalisasi.
“Ada beberapa aplikasi yang telah kami luncurkan terkait dengan digitalisasi bank. Hal ini perlu dilakukan karena kedepan, orientasi bank akan lebih dominan ke digitalisasi. Pun, kami juga bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk aplikasi-aplikasi pemerintah seperti aplikasi pembayaran pajak dan lain-lain,” ungkapnya. (FalenJaksen)