Manado-
Di sisa waktu akhir periode sebagai Walikota Manado, Dr Ir G.S.Vicky Lumentut SH MSi DEA didampingi isteri tercinta selaku Ketua Tim Pengerak PKK DR Julyeta Paula Amelia Runtuwene MS DEA, Rabu (21/04) menggelar kunjungan kerja di Kecamatan Bunaken Darat dan Tuminting.
Dalam sambutannya Walikota menyebut dia pernah berada di posisi birokrasi seperti saat ini, melewati sejumlah gubernur mulai dari C.J Rantung sampai Sinyo Harry Sarundajang saat masih berkarir di pemerintah provinsi.
“Dari setiap pergantian pemimpin saya tetap loyal sampai di hari terakhir kepemimpinan. Setelah pemimpin yang lama berakhir loyalitae berpindah ke pemimpin yang baru. Saya sering dibilang siap-siap nanti akan diganti saat peralihan kepemimpinan, saya bilang tidak apa-apa memang begitu siklusnya, di mana saja kita siap. Tapi ternyata tidak terjadi malah dipromosikan,” katanya.
Ditambahkan GSVL, jangan pernah bergantung pada manusia tapi pada Tuhan karena Dia yang akan menata jalan dan karir.
“Lakukan dengan penuh tanggung jawab tugas yang telah diberikan karena sebagai ASN mengabdi untuk masyarakat. Kerja saja, ada yang lihat, Tuhan yang kita sembah yang lihat kita, dan dia tau anda mau ditempatkan dimana dan kapan, tak usah kasak kusuk. Karena pejabat juga punya hati, kalau dilihat ada mau cari-cari muka, dia akan pikir mungkin nanti orang ini juga buat hal seperti ini ke saya nanti. Nah justru orang-orang seperti ini yang akan jadi catatan,” pungkas Walikota dua periode ini.
Sementara itu Camat Tuminting Bonix Y Saweho SE mengatakan selama kemimpinan Walikota Manado Vicky Lumentut mereka sangat berterimah kasih.
“Di masa kemimpianannya kami banyak belajar dan mendapat pengalaman yang begitu berharga, ini juga berkat atas kerja sama dari pimpinan tertinggi Walikota, lurah, serta Kepala Lingkungan. Saya sebagai Camat walaupun tersisa beberapa waktu kami akan tetap bekerja semaksimal mungkin untuk masyarakat karena sebagai aparatur pemerintahan sudah menjadi kewajiban, sekali lagi terima kasih Walikota Manado DR Ir G.S.Vicky Lumentut,” tutup Saweho.(riskysondakh)