Manado –
Pansus LKPJ DPRD Sulawesi Utara lakukan rapat kerja dalam rangka mendengarkan laporan pertanggung-jawaban Gubernur melalui perangkat daerah maupun BUMD yang ada.
Kali ini, Bank SulutGo (BSG) mendapat jadwal pemaparan laporan pertanggung-jawaban realisasi program dan anggaran tahun 2021.
Dalam hal ini, BSG memaparkan realiasinya. Dalam pernyataan Direktur Utama (Dirut) BSG, Revino Pepah dikatakan BSG di tahun 2020 tetap dapat mempertahankan eksistensinya sebagai bank daerah Sulawesi Utara dan Gorontalo di tengah pandemi Covid19.
Meskipun demikian, Pepah menyebut bahwa ada PR tersendiri yang akan dilaksanakan untuk BSG di tahun 2021 ini.
“Tahun 2020 permasalahan terjadi covid19, ada PR yang harus kami selesaikan di 2021 ini,” demikian dikutip dari pernyataannya saat memaparkan progress report Bank SulutGo dihadapan Pansus LKPJ, Selasa (20/4).
Disampaikan Pepah, meskipun dapat mempertahankan progres dari Bank SulutGo, tapi juga Bank Sulut mengalami penurunan.
“Beberapa debitur mengalami resiko bisnis karena terdampak covid19, antara lain perhotelan dan travel agent. Kami sudah berusaha melakukan resturuiksasi. Tapi masih belum bisa menaikan MPL. Ini merupakan PR ditahun 202 bagi kami semua,” jelasnya.
Terpisah, Ketua Pansus LKPJ Rocky Wowor menjelaskan bahwa laporan BSG saat ini akan dibuat rekomendasi.
“Kami pansus akan membuat rekomendasi LKPJ supaya akan dirampungkan di Finalisasi. Terima kasih untuk BSG yang sudah hadir,” tutup Rocky.
Terpisah, Wakil Ketua Viktor Mailangkay menyebut bahwa ditahun 2021 bahkan pada masa kepemimpinan direksi saat ini, dirinya optimis BSG akan lebih baik lagi.
“Saya optimis direksi Bank SulutGo akan lebih baik kedepan karena direksi saat ini dianggap mampu dan mengetahui betul bagaimana keadaan BankSulut,” tutupnya. (FalenJaksen)