Manado, Voxsulut.com – Pemerintah Kota lewat Dinas Pariwisata Kota Manado mengadakan Seminar Batik Manado, selasa (26/10) di Ruang Serba Guna. Kegiatan ini dibuka oleh Walikota Andrei Angouw.
Walikota menjelaskan filosofi Batik sebagai ragam budaya bangsa yang diakui badan dunia seperti UNESCO. Walikota berharap agar kekayaan budaya-budaya bisa kita gali termasuk budaya yang ada di Manado untuk ditransformasikan lewat Batik Manado.
“Semoga hasil dari seminar ini dapat mendorong budaya termasuk mendorong industri kreatif di Kota Manado serta kepariwisataan di Manado,” ujar Walikota dalam sambutan kegiatan tersebut.
Walikota menjelaskan filosofi Batik sebagai ragam budaya bangsa yang diakui badan dunia seperti UNESCO. Walikota berharap agar kekayaan budaya-budaya bisa kita gali termasuk budaya yang ada di Manado untuk ditransformasikan lewat Batik Manado.
Sementara Kepala Dinas Pariwisata Kota Manado Lenda Pelealu MSI menjelaskan tujuan dilaksanakan Seminar Batik Manado, adalah untuk menggali kembali kearifan lokal yang ada di kota ini, salah satu yang sangat unggul adalah pakaian lewat Batik Manado. ” Kami menghadirkan narasumber yang sangat kompeten dan peserta yang sangat representatif. selain itu akan diluncurka juga lima (5) desain Batik Manado.” ujar Pelealu.
Sebagai Ketua Tim Ahli Perancang Batik Manado adalah Bart Assa.
Hadir dalam kegiatan, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Manado Irene Golda Angouw Pinontoan, Para Pejabat Pemerintah Daerah Kota Manado, Staf Khusus Walikota, tim ahli Perancang Batik Manado, Asosiasi Kepariwisataan, Seniman dan Budayawan dan undangan lainnya yang dibatasi.
Mengingat situasi dan kondisi saat ini masih terkait dengan wabah Covid-19, sehingga kegiatan ini dilakukan dengan tetap memperhatikan Protokol Kesehatan guna pencegahan penyebaran Covid-19.(vsc)
