Manado, VoxSulut.Com – Direktur Utama PD Pasar kota Manado Pnt. dr Roland Roeroe mewakili Walikota Manado Andrei Angouw dan Wakil Walikota dr. Richard Sualang, Jumat (4/6) membuka secara resmi kegiatan lomba olahraga Hapsa P/KB GMIM.
Kegiatan ini selenggarakan oleh P/KB Wilayah Manado Sario dalam rangkaian memperingati Hari Persatuan (Hapsa) PKB GMIM juga dalam memaknai hari Lahirnya Pancasila dibulan juni. Kegiatan yg rencananya sebulan lebih dimulai dalam Acara Pembukaan di Getsemani Hall Sakobar.
Ketua Panitia Pnt. James Monolimay mengatakan bahwa kegiatan ini disupport oleh Pemerintah kota Manado Walikota Andrei Angouw dan Wakil Walikota Manado Richard Sualang.
“Lomba olahraga yang memperebutkan Piala Walikota Manado ini adalah yang pertama dilaksanakan sejak dilantiknya Andrei Angouw dan Richard Sualang sebagai Walikota dan Wakil walikota Manado, P/KB Wilayah Manado Sario menyelenggarakan kegiatan ini tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan,’ ucap Monolimay.
Sementara itu, Pnt dr. Roland Roeroe yang juga adalah Ketua PKB Wil. Manado Sario memberikan apresiasi buat panitia yang mengundang para peserta dari semua golongan agama
“Patut di apresiasi kepada panitia yang boleh menghadirkan peserta dari lintas agama, bukan hanya beragama Kristen tapi semua golongan meski tema kegiatan ini dalam rangka Hari Persatuan Kaum Bapa (Hapsa PKB) Sinode GMIM beberapa hari yang lalu tetapi juga masih dalam memaknai hati lahirnya Pancasila di bulan Juni ini,” kata Roeroe.
Kenapa perlu diberikan apresiasi kepada Panitia?, tanya Roeroe karena kita baru saja memperingati Hari Lahirnya Pancasila dimana didalamnya ada kebhinekaan ada yang terejawantahkan dalam persatuan dan kesatuan bangsa serta untuk memperkokoh kebersamaan dalam keberagaman.
“Jadi selain dari pada titik fokus kompetisi yang ada dalam lomba ini kami berharap panitia bersama-sama peserta mampu juga memaknai Pancasila, kebersamaan yang ada diantara kita akan memperkokoh persatuan bangsa sehingga bangsa ini boleh semakin berkembang bertumbuh ke arah bangsa yang maju,” ujar Roeroe dihadapan para peserta lomba catur.
Menurut Roeroe semangat olahraga bukan sekedar perlombaan tapi saling bertemu dalam menjalin kebersamaan.
“Bukan hanya sekedar kompetisi tetapi semangat olahraga ini bagaimana kita bersama-sama bertemu dalam acara ini dan menjalin kebersamaan juga diantara Pria Kaum Bapa Se-GMIM dan berbagai denominasi Gereja yg ada serta Saudara-saudara kita dari Agama yang lain dan ini perlu kita jaga kebersamaan antar umat,” ucap Penatua P/KB Sakobar.
Kota Manado harus tampil majemuk, Kota Manado seperti pesan Walikota dan Wakil Walikota Andrei Angouw dan Richard Sualang yang kita banggakan juga sinergitas dengan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut Olly Dondokambey, SE dan Drs Steven Kandouw yang menjadi gerbang pasifik serta Kota manado menjadi tulang punggung perekonomian sulut harus mencerminkan kemajukan, Pluralis, kebersamaan dalam berbagai bidang termasuk didalamnya semangat dan sportivitas olahraga.
“Olahrga harus menjadi alat pemersatu untuk berbagai kalangan dan latar belakang apapun kita bisa bersatu didalam olahraga, kegiatan ini jangan dilihat kompetisinya atau hadiahnya berapa atau gengsinya seperti apa tapi marilah kita lihat di era pandemi covid-19 wilayah Manado Sario berani untuk membuat tampilan baru dengan membuat kegiatan lomba yg dimodifikasi agar tetap ikut protokol kesehatan, dan agar supaya pandemi covid-19 ini jangan menidurkan kita dalam pertumbuhan ekonomi. Dengan menggunakan prokes kita mampu membuat kegiatan seperti supaya masyarakat jangan terninabobokan dengan covid-19,” ungkap Roeroe.
Diketahui olahraga yang diperlombakan adalah Catur, Bridge dan Tenis Meja dan hari ini adalah pertandingan olahraga catur dengan peserta sekitar seratus enam puluh orang, dgn sistem Liga Catur berkeleanjutan, yakni per 16 Regu setiap Minggu agar terhindar dari kerumunan yg berlebihan. Menariknya ada peserta dari saudara-saudara Umat Muslim diantaranya yg ambil bagian dalam eksebisi pertama, wanita Nurhafilah Ponto yang dari muslim bergabung mewakili GMIM Torsina Tumumpa B VS Sekretaris Dewan Kota Manado Adi Zainal Abidin.(andre)
