Manado, VoxSulut.com – Politeknik Kelautan dan Perikanan Bitung, Jumat (25/22022) mengunjungi Kantor BP2MI Manado membahas peluang kerjasama.
Politeknik Kelautan dan Perikanan Bitung yang diwakili oleh Wakil Direktur I Dr. Barokah dan Dolfie Kaligis dari Bagian Humas dan Kerjasama.
Hendra Makalalag selaku Kepala UPT BP2MI Manado, menyambut dengan antusias kunjungan ini.
Hendra mengatakan bahwa kerjasama dengan lembaga pendidikan adalah salah satu bentuk pelaksanaan amanat UU Nomor 18 Tahun 2017 tentang pelindungan Pekerja Migran Indonesia.
“Politeknik Kelautan dan Perikanan Bitung ingin menjajaki peluang penyiapan calon pekerja migran Indonesia(CPMI) berbasis kurikulum. Hal ini tentu saja kami sambut baik karena kerjasama ini pasti akan menimbulkan dampak yang positif bagi CPMI dan juga salah satu bentuk pelaksanaan amanat UU Nomor 18 Tahun 2017 tentang pelindungan PMI” kata Hendra.
Menurut Hendra, penyiapan CPMI adalah tahap awal yang sangat krusial dalam proses penempatan keluar negeri.
“Tahapan penyiapan CPMI salah satu bentuknya adalah pendidikan dan pelatihan kerja dimana CPMI akan diberikan kurikulum untuk mempersiapkan mereka dengan sebaik mungkin agar dapat memenuhi kualifikasi yang diminta oleh negara penempatan. Nah kerjasama yang nantinya akan dilakukan dengan pihak Politeknik Bitung adalah kerjasama dalam hal pendidkan dan pelatihan CPMI khususnya pelaut untuk dapat memenuhi kebutuhan pelaut di beberapa negara penempatan,” jelas Hendra.
Dr. Barokah selaku Wakil Direktur I Politeknik Kelautan dan Perikanan Bitung mengatakan bahwa sebagai langkah awal, bentuk kerjasama yang akan dilakukan adalah dengan memasukkan peluang kerja ke luar negeri dalam kuliah umum.
“Kepala UPT BP2MI Manado tadi menjelaskan kepada kami bahwa saat ini peluang kerja ke luar negeri sedang banyak dibuka khususnya ke Taiwan dan Korea yang bisa dimanfaatkan oleh lulusan kami. Untuk itu sebagai langkah awal dari kerjasama yang akan segera dilakukan dengan BP2MI, adalah memasukkan sosialisasi dan penjabaran program serta peluang kerja keluar negeri pada program kuliah umum,” ungkap Barokah.
“Mudah-mudahan kerjasama ini bisa segera dilaksanakan agar program yang sudah direncakan dengan pihak BP2MI dapat segera terlaksana,” tutup Barokah.(andre)