Manado, Voxsulut. Com –
Komisi IV DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dibawah pimpinan Braien R.L Waworuntu memanggil hearing Yayasan Medika GMIM dan Direksi lama RS Bethesda serta Karyawan RS Bethesda.
Pemanggilan hearing tersebut adalah buntut dari kisruh yang terjadi di tubuh RS Bethesda pasca di non aktifkannya Direktur RS Bethesda yang lama dr. Ramon Aminan dan jajaran.
Dalam hearing tersebut Braien Waworuntu yang juga merupakan Penatua Kaum Bapa GMIM tersebut merasa prihatin akan kisruh yang saat ini belum mendapat jalan keluar.
“Permasalahan ini menjadi perhatian kami semua, bagaimanapun kami juga adalah warga GMIM dan secara khusus saya dilahirkan di RS Bethesda. Maka dari itu kami berharap kisruh ini bisa mendapat jalan keluar yang terbaik,” Ucapnya saat memimpin rapat tersebut.
Dari rapat yang kurang lebih berlangsung 5 jam tersebut belum jua mendapatkan hasil kesepakatan. Waworuntu pun menyebut bahwa pihak DPRD akan berkoordinasi dengan ketua DPRD untuk langkah selanjutnya yang akan diambil oleh DPRD.
“Kami akan sampaikan hasil rapat ini ke pimpinan DPRD. Langkah selanjutnya akan kami lakukan demi rumah sakit bahkan GMIM pada umumnya,” Ucap Braien.
Dirinya pun berharap semua pihak dapat menanggalkan ego masing-masing untuk mencari solusi terbaik.
“Terlepas dari ini semua kami berharap ego bisa ditanggalkan dan kita duduk bersama. Bahkan meyakini bahwa masalah ini adalah bagian cara Tuhan untuk menjadikan kita semua lebih baik lagi kedepannya,” Ucapnya.
Diketahui bahwa hearing tersebut belum mendapat kesepakatan bersama antara semua pihak.
Hadir dalam rapat tersebut Yayasan Medika GMIM serta Direksi Baru RS Bethesda, Direksi Lama RS Bethesda, K-SBSI, serta Karyawan RS Bethesda dan pimpinan serta anggota komisi IV DPRD Sulut. (FalenJaksen)
